Palangka Raya – Kodim 1016/Palangka Raya Gelar Pembinaan Masyarakat Tanggap Bencana Bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran Kota Palangka Raya dalam upaya meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat menghadapi potensi bencana alam, Kodim 1016/Palangka Raya bekerja sama dengan BPBD dan DAMKAR Kota Palangka Raya mengadakan kegiatan pembinaan bertema “Bersama TNI Tanggap Bencana”, yang dilaksanakan di Makodim 1016/Plk Jl.A.Yani No.80,Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut,Kota Palangka Raya pada Rabu (20/11/24).
Kegiatan ini bertujuan memberikan edukasi serta pelatihan kepada masyarakat terkait penanganan bencana, khususnya di wilayah Palangka Raya yang rawan terjadi bencana banjir dan kebakaran.
Komandan Kodim 1016/Plk Kolonel Arh Jimmy Hutapea,S.E.,M.I.Pol.,yang memimpin kegiatan ini, menjelaskan bahwa pembinaan ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapan masyarakat dalam menghadapi situasi darurat. “TNI bersama instansi terkait memiliki peran penting dalam menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat, termasuk dalam hal penanganan bencana. Dengan pembinaan seperti ini, diharapkan masyarakat semakin tanggap dan siap menghadapi berbagai potensi bencana yang bisa terjadi kapan saja,” ungkapnya.
Wilayah Palangka Raya dikenal rawan bencana, terutama banjir dan kebakaran yang sering terjadi. Menyikapi hal tersebut, Kodim 1016/Plk terus berkomitmen untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak guna memberikan pelatihan dan edukasi yang tepat kepada masyarakat. Hal ini dilakukan agar masyarakat dapat lebih tangguh dan sigap dalam menghadapi bencana.
Heri Fauzi, S. Sos.,M.A.P.,Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan salah satu pemateri dari BPBD Kota Palangka Raya, menekankan bahwa meskipun bencana tidak dapat dihindari, dampaknya bisa diminimalisir dengan pengetahuan dan kesiapan yang tepat. “Bencana tidak bisa dihindari, tetapi kerugian bisa diminimalisir jika masyarakat tahu apa yang harus dilakukan saat bencana terjadi,” tuturnya.
Dengan adanya kegiatan pembinaan ini, diharapkan masyarakat Palangka Raya semakin memahami tindakan yang perlu diambil ketika bencana melanda, sehingga risiko kerugian, baik materi maupun korban jiwa, dapat ditekan serendah mungkin.
Di tempat yang sama,Jaya Eterson, Amd. Komandan Regu 2 DAMKAR Kota Palangka Raya juga menyampaikan komitmen pihaknya untuk terus melakukan pembinaan dan pelatihan secara rutin tentang penangan bencana kebakaran sebagai bagian dari upaya menciptakan masyarakat yang lebih siap dan tanggap dalam menghadapi berbagai potensi bencana.
