
Foto Bersama
Palangka Raya, langkahkalteng.com – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov. Kalteng) Melalui Plt Sekretaris Daerah (Sekda) Kalteng M Katma F Dirun Membuka Sosialisasi Pendidikan Wawasan Kebangsaan Bagi Tenaga Pendidik Tahun 2025, yang digelar di Aurila Hotel Palangka Raya, Rabu (16/4/25).
dalam kesempatan tersebut, Plt Sekretaris Daerah (Sekda) Kalteng M. Katma F Dirun mengatakan dalam rangka penguatan kesadaran berbangsa dan bernegara yang berlandaskan Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI, Pemerintah telah menerbitkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 71 Tahun 2012 tentang Pedoman Pendidikan Wawasan Kebangsaan.
“Pendidikan Wawasan Kebangsaan ini bertujuan menggugah kesadaran seluruh elemen bangsa, antara lain dunia pendidikan, dunia pers, dunia usaha, para penyelenggara Negara, dan elemen masyarakat lainnya, untuk bersama-sama memantapkan cara pandang Bangsa Indonesia agar berwawasan dan berkarakter kebangsaan, ” ucapnya.
Katma F Dirun menyebutkan pemantapan wawasan kebangsaan merupakan pedoman yang mengarahkan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara menuju masa depan yang dicita-citakan bersama bangsa Indonesia. Melalui pemantapan wawasan kebangsaan, kita dapat menjaga persatuan dan keutuhan bangsa, di tengah berbagai ancaman yang dapat menganggu kedaulatan NKRI.
Foto Plt Sekretaris Daerah (Sekda) Kalteng M. Katma F Dirun
“Pendidikan Wawasan Kebangsaan penting terintegrasi dengan pendidikan karakter kebangsaan. Persoalan Wawasan angsaan Indonesia tidak dapat selesai apabila tidak dimulai dari pembentukan karakter kebangsaan yang benar dan baik, ” sebut Plt Sekda Kalteng tersebut.
Plt Sekda Kalteng tersebut juga mengungkapkan kita menginginkan bangsa Indonesia yang dapat memahami diri dan lingkungannya yang dilandaskan pada Nilai-Nilai Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika. Pemahaman ini harus menjadi karakter bangsa Indonesia.
“Dimana pemantapan Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa dapat memperkuat persatuan dan Kesatuan Bangsa. Pemantapan itu dapat dilakukan melalui pendidikan, pembudayaan, pemberdayaan, kerja sama dan keteladanan, serta kegiatan sosialisasi seperti kali ini, ” ungkap Katma F Dirun.
Lebih lanjut, Ia menegaskan melalui Wawasan Kebangsaan, masyarakat dapat lebih memahami berbagai ancaman yang dapat mempengaruhi stabilitas negara, seperti ancaman ideologi asing, separatisme atau disintegrasi sosial. Peran ini mendorong masyrakat untuk mengambil peran aktif dalam menajga keamanan dan stabilitas nasional.
“Wawasan kebangsaan tidak hanya tentang menjaga keutuhan, tetapi juga mendorong masyarakat terlibat aktif dalam Pembangunan bangsa. Dengan semangat cinta tanah air, masyarakat akan lebih termotivasi untuk berkontribusi dalam bidang ekonomi, pendidikan dan sosial demi kemajuan negara, ” tegas Katma F Dirun Plt Sekda Kalteng tersebut.
Foto Mark Reynald, S. STP., M.Si Ketua Panitia Pelaksana yang juga Kepala Bidang (Kabid) Ideologi, Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa Badan Kesbangpol Kalteng
Sementara, Ketua Panitia Pelaksana yang juga Kepala Bidang (Kabid) Ideologi, Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa Badan Kesbangpol Kalteng Mark Reynald, S. STP., M.Si menambahkan sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran segenap komponen bangsa untuk menerima, menghormati, dan menghargai segala bentuk keragaman.
“Kemudian mengoptimalkan pembelajaran Wawasan Kebangsaan yang sejalan dengan proses reformasi dan tidak indoktrinasi; serta meningkatkan keteladanan dari para pimpinan nasional, ” tambahnya.
Dengan telah ditetapkannya Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Tengah Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan, diharapkan masyarakat lebih memahami pentingnya Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan dalam konteks pembangunan daerah dan pembentukan karakter bangsa.
Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Perangkat Daerah Prov Kalteng terkait, para narasumber, serta pejabat Administrator lingkup Badan Kesbangpol Kalteng.
Sumber : ctr / tn-t7