
PALANGKA RAYA — Dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia sekaligus menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan di tingkat konsumen, Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan kembali menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM), Jumat (15/8/2025).
Kegiatan yang digelar di halaman Kantor Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palangka Raya, Jl. G. Obos XI Kompleks Perkantoran Pemerintah Kota Palangka Raya No. 02, ini terbuka untuk umum dan mendapat antusias tinggi dari warga.
Sejumlah komoditas kebutuhan pokok dijual dengan harga di bawah pasar, antara lain:
Beras SPHP 5 kg: Rp 60.000/sak
Telur Ayam Ras: Rp 55.000/tray
Ikan Patin: Rp 20.000/kg
Ikan Nila: Rp 27.000/kg
Minyak Goreng Marunting: Rp 18.000/liter
Minyak Goreng Nutura: Rp 16.500/liter
Bawang Merah: Rp 55.000/kg
Bawang Putih: Rp 34.000/kg
Gula Pasir: Rp 15.000/kg
Yang menarik, GPM kali ini juga menghadirkan Outlet Bank Sampah yang memungkinkan warga menukarkan sampah menjadi sembako, bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palangka Raya.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palangka Raya, Sugiyanto, S.Pt., M.Si., menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan rangkaian peringatan HUT RI yang rutin digelar setiap tahun.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palangka Raya, Sugiyanto
“Gerakan Pangan Murah ini secara rutin kita laksanakan setiap tahun. Hari ini adalah pelaksanaan yang ke-6 sekaligus bagian dari rangkaian peringatan HUT RI ke-80, yang juga diisi dengan jalan sehat dan berbagai lomba,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Kepala Bidang Ketahanan Pangan DPKP Kota Palangka Raya, Yusianto Umar, menegaskan manfaat ganda dari GPM.
“Kami berharap GPM ini benar-benar dimanfaatkan masyarakat. Selain harganya lebih murah dari pasar, kualitasnya juga terjamin. Inovasi penukaran sampah menjadi sembako ini juga kami dorong agar masyarakat terbiasa mengelola sampah dengan baik,” tuturnya.
Kepala Bidang Ketahanan Pangan DPKP Kota Palangka Raya, Yusianto Umar
Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin bersama Wakil Wali Kota Achmad Zaini mengajak seluruh warga untuk memanfaatkan kesempatan ini, tidak hanya demi memenuhi kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, tetapi juga demi menjaga kebersihan lingkungan melalui program bank sampah.
Dengan harga murah, kualitas terjaga, dan inovasi ramah lingkungan, Gerakan Pangan Murah ini diharapkan mampu meringankan beban ekonomi masyarakat sekaligus mendorong kesadaran hidup bersih dan berkelanjutan. (Ctr)