
Foto Pemenang Kategori Unggulan.
LANGKAHKALTENG, PALANGKA RAYA – Lomba Seni Menggunakan Bahan Alami yang digelar oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kalimantan Tengah melalui UPT Taman Budaya Kalteng resmi berakhir pada Minggu (4/5/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) dan sukses menampilkan kreativitas luar biasa dari pelajar SLTP dan SLTA se-Kota Palangka Raya.
Setelah melalui proses penilaian yang ketat, dewan juri yang diketuai oleh seniman asal ISI Yogyakarta, Stefan Buana, menetapkan para peserta terbaik dalam tiga kategori: SLTP, SLTA, dan Kategori Unggulan.
Berikut daftar pemenang Lomba Seni Bahan Alami 2025:
Juara Kategori SLTP
Kategori SLTP:
1. Salsabila – MTsN 2 Palangka Raya
2. Ester Elizabet – SMPN 2 Palangka Raya
3. Vemee Vanya Vanora – MTsN 1 Palangka Raya
4. Rafiqah Shalehah – SLTP Al Ghazali
5. Febyana Esteranza – SMPN 1 Palangka Raya
6. Marzhia Tesalonika – SMPN 3 Palangka Raya
Juara Kategori SLTA
Kategori SLTA:
1. Selestinus Mariano – SMAN 2 Palangka Raya
2. Ronni – SMK Karsa Mulia
3. Qhumayrach – SMAN 1 Palangka Raya
4. Raphael Rakapela – SMAN 2 Palangka Raya
5. Chinsi Mioshagrina – SMAN 2 Palangka Raya
6. Alkham Akbar Arnavian Putera – SMK Karsa Mulia
Kategori Unggulan:
1. Eriuni Saniah Pujianti – SMKN 4 Palangka Raya
2. Ahmad Maulana Jayadi – SMK Karsa Mulya
3. Aulia Nazilla Rahma – SMKN 4 Palangka Raya
4. Meysa Mikhaely – SMAN 1 Palangka Raya
5. Risma Nopitasari – SMKN 4 Palangka Raya
Kepala UPT Taman Budaya Kalteng, Wildae D. Binti, menyampaikan bahwa karya para peserta tidak hanya dinilai dari keindahan, tetapi juga dari orisinalitas, pemanfaatan bahan alami, serta pesan yang disampaikan.
“Ini membuktikan bahwa potensi anak-anak kita luar biasa. Mereka mampu menciptakan karya seni yang kuat dan penuh makna hanya dari bahan-bahan sederhana di sekitar mereka,” ujarnya.
Karya-karya terpilih akan melalui tahap kurasi lanjutan pada 6–10 Mei 2025 untuk ditampilkan dalam pameran resmi yang akan digelar oleh Taman Budaya Kalteng.
Seniman sekaligus juri utama, Stefan Buana, turut mengungkapkan kekagumannya. “Banyak dari mereka sudah punya sense seni yang kuat. Saya yakin mereka adalah calon-calon seniman besar dari Bumi Tambun Bungai.” (Katherine)