Palangka Raya, LangkahKalteng.com – Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) nomor urut 1, Willy Midel Yoseph dan Habib Ismail bin Yahya, berkomitmen untuk mengembangkan aplikasi “Kalteng Ije” sebagai langkah partisipatif dalam pelayanan publik dan pembangunan di Kalimantan Tengah ke depan.
Hal ini disampaikan oleh Habib Ismail dalam debat publik kedua pada Selasa (5/11/2024). Dalam kesempatan tersebut, Habib menjawab strategi meningkatkan partisipasi aktif masyarakat dalam inovasi pelayanan publik, serta memastikan masyarakat Kalteng merasa dilibatkan dan dapat memberikan masukan terhadap pelayanan publik.
“Inovasi pertama kami adalah aplikasi Kalteng Ije. Aplikasi ini menyediakan berbagai fitur, seperti pelaporan, pengaduan, permohonan, serta penyaluran aspirasi masyarakat Kalimantan Tengah,” ujar Habib Ismail.
Habib menegaskan, jika terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur, mereka akan berupaya merealisasikan aspirasi masyarakat melalui inovasi ini. “Kami akan memastikan pembangunan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Tidak mungkin, misalnya, kami membangun fasilitas seperti ambulans di daerah yang belum memiliki akses jalan,” ucapnya.
Selain itu, Habib menyebutkan bahwa mereka akan mendengarkan aspirasi melalui media sosial, forum diskusi (FGD), musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang), dan kegiatan serupa lainnya.
“Pemimpin yang diharapkan adalah pemimpin yang turun langsung ke desa-desa, hadir di tengah masyarakat, bukan sekadar berada di balik meja,” tambahnya.
Habib Ismail menutup dengan optimisme, “Pasangan Willy-Habib sebagai pasangan nomor satu yang harmonis akan membawa harmoni yang nyata di Kalimantan Tengah, baik antara pemerintah maupun masyarakatnya.”