
LANGKAHKALTENG, PALANGKA RAYA — Ribuan masyarakat Kalimantan Tengah tumpah ruah memeriahkan Pawai Malam Tahun Baru Islam 1 Muharam 1447 Hijriah yang digelar oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah. Di antara para peserta, tampak rombongan dari gabungan tiga organisasi yakni SENKOM MITRA POLRI, LDII, dan PERSINAS ASAD, yang turut ambil bagian dalam pawai kategori jalan kaki kelompok umum.
Tim Media Online Langkah Kalteng berkesempatan berbincang dengan Wisterson Alam, S.H., sosok yang dikenal aktif di berbagai kegiatan masyarakat dan juga pengurus SENKOM MITRA POLRI Provinsi Kalteng. Ia mengungkapkan bahwa dirinya dipercaya sebagai Koordinator Lapangan oleh DPW LDII Provinsi Kalteng untuk menggerakkan anggotanya mengikuti pawai sebagai bentuk dukungan terhadap hajat besar Pemerintah Provinsi dalam menyambut Tahun Baru Islam.
“Alhamdulillah malam ini kami bisa mengikuti pawai tersebut dengan anggota kurang lebih 100 orang. Kami mengenakan atribut dari LDII, PERSINAS ASAD, dan SENKOM MITRA POLRI. Kenapa demikian? Karena ketiga organisasi ini sudah memiliki MoU kerja sama dan saling mendukung dalam berbagai event yang relevan,” ujar Wisterson.
Ia juga menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, khususnya kepada Gubernur H. Agustiar Sabran, S.I.Kom., dan Wakil Gubernur H. Edy Pratowo, S.Sos., M.M., yang telah melibatkan seluruh elemen masyarakat dalam kegiatan penuh makna ini.
“Ini membuktikan bahwa di bawah kepemimpinan beliau berdua, semangat kebersamaan dan partisipasi masyarakat terus diperkuat,” tambahnya.
Lebih lanjut, Wisterson turut menyampaikan pesan dari Ketua DPW LDII Kalteng, HM. Nor Prayudi, S.E., yang menekankan pentingnya semangat rukun dan kekompakan antar elemen masyarakat untuk membangun Kalimantan Tengah yang lebih maju dan berkah.
“LDII senantiasa siap mendukung serta berkolaborasi dengan semua elemen masyarakat di bawah kepemimpinan Gubernur Agustiar Sabran,” tegasnya.
Mengakhiri perbincangan, Bang Wister — sapaan akrabnya — mengajak seluruh masyarakat Kalteng untuk terus mendoakan dan mendukung pembangunan daerah.
“Semoga Kalteng lebih berkah, Kalteng lebih maju,” pungkasnya.
Kehadiran komunitas seperti LDII, SENKOM, dan PERSINAS ASAD menjadi simbol sinergi yang harmonis antara pemerintah dan masyarakat dalam menyemarakkan kegiatan religius, serta memperkuat semangat persatuan dan budaya lokal di tengah keberagaman Kalimantan Tengah. (Katherine)